Selasa, 05 Mei 2015

tugas sofkil 1

Mengenali bisnis
banyak pengusaha yang mengawali usahanya dalam situasi yang serba sulit, kondisi yang tidak pasti, dan akhirnya frustasi atau bahkan hanya menunggu dan tidak melakukan apapun. Cara melihat peluang usaha di sekeliling kita adalah dengan analisis terhadap kelemahan, kekuatan, peluang dan ancaman (strengths, weakness, opportunities, and threats) atau yg lebih dikenal dengan analisis SWOT. Berikut adalah cara sederhana yang dapat dilakukan dalam menerapkan analisis SWOT.
a. Melihat kekuatan yang dimiliki seperti lokasi, sumber-sumber bahan baku yang mudah didapat, mudah dijangkau oleh konsumen atau pelanggan, dan kekuatan lainnya yang dapat dimanfaatkan.
b. Melihat kelemahan yang dimiliki agar kita tidak memaksakan diri melakukan usaha yang sebenarnya tidak dapat dilakukan karena kita memiliki kekurangan tertentu.
c.  Melihat peluang yang dapat dimanfaatkan dan memberikan keuntungan.
d. Melihat ancaman terhadapa usaha-usaha yang beresiko tinggi, memiliki siklus hidup yang pendek, dan tidak terukur. Terlebih lagi jika pesaing-pesaing kita memiliki kemampuan yang lebih baik dari kita.
Cara Memulai Bisnis yang baik dan benar.
1.         Memulai bisnis baru
 Harus memilih  bentuk usaha yang mulai dirintis 
a.   Perusahaan milik sendiri, yaitu bentuk usaha yang dimiliki dan di kelola sendiri.
b.   Persekutuan   yaitu kerja sama antara dua orang atau lebih.
c.  Perusahan berbadan hukum  yaitu perusahaan yang didirikan atas berdasarkan badan usaha dengan modal berupa saham.
2.    Membeli bisnis yang sudah ada.
3.   Mengembangkan bisnis yang sudah ada.

4.     memilih usaha yang sudah ada


. Bidang Usaha dan Jenis-Jenis Badan Usaha
a.       Usaha dibidang makanan atau kuliner.
b.       Usaha pakaian atau perhiasan.
c.       Usaha yang terkait dengan tempat tinggal
d.      Usaha pendukung atau usaha yang mempermudah orang lain menjalankan usaha.

Cara memulai bisnis
 Cara-cara yang dapat dilakukan oleh seseorang untuk memulai bisnis (usaha), baik itu dilakukannya sendiri maupun bersama teman-teman , adalah sebagai berikut:
a.        Memulai bisnis baru
Merintis usaha baru atau bisnis baru yaitu membentuk dan mendirikan usaha dengan menggunakan modal, ide, organisasi, dan manajemen yang dirancang sendiri.
b.        Membeli bisnis yang sudah ada
Membeli bisnis yang sudah ada yaitu membeli perusahaan yang telah didirikan dan dikelola oleh orang lain dengan nama (goodwill) dan organisasi usaha yang sudah ada.
c.         Mengembangkan bisnis yang sudah ada
Mengembangkan bisnis yang sudah ada biasanya terjadi pada perusahaan keluarga.
d.       Memilih usaha franchise
Waralaba atau franchise adalah suatu bentuk usaha kerja sama antara perwaralaba (franchisor) dengan terwaralaba (franchisee) dalam mengadakan persetujuan jual beli hak monopoli untuk menyelenggarakan usaha.
Mengenali Peluang dan Memilih Jenis Usaha
1. Mengenali Hingga Memilih Peluang Usaha yang Tepat
pada ketiga kasus ,banyak pengusaha yang mengawali usaha nya dalamsituasi yang serba sulit,menghadapi kondisi yang tidak pasti atau bahkan sering menemukan jalan buntu,dan akhirnya frustasi atau hanya menunggu saja dan tidak melakukan apapun. Salah satu alat untuk mengukur semua hal yang mungkin dan tidak mungkin dilakukan dengan usahawan sebagai penilaian awal dan pemberian informasi penting,yaitu menggunakan analisis terhadap kelemahan, kekuatan,peluang, dan ancaman (strengths, weaknesses, opportunities, threats) atau yang lebih dikenal dengan sebutan analisis SWOT.
 Berikut adalah cara sederhana yang dapat dilakukan dalammenerapkan analisis SWOT:
a. melihat kekuatan yang dimiliki seperti lokasi, sumber-sumber bahan baku yang mudah didapat,mudah dijangkau oleh konsumen atau pelanggan, dan kekuatan lainnya yang dapat dimanfaatkan.
b. Melihat kelemahan yang dimiliki agar kita tidakmemaksakan diri melakukan usaha yang sebenarnya tidak dapat dilakukan karena kita memiliki kekurangan tertentu.
c. Melihat peluang yang dapat dimanfaatkan dan memberikan keuntungan.
d. Melihat ancaman terhadap usaha-usaha yang berisiko tinggi , memiliki siklus hidupyang pendek,dan tidak terukur.
Bagaimana  cara untuk melihat peluang usaha  yang terjadi disekitar kita.dibawah ini cara melakukan melihat peluang usaha.
a. mengenali kebutuhan pasar.
b. Mengembangkan produk yang telah ada di pasaran.
c. Memadukan bisnis-bisnis yang ada.
d. Mengenali kecenderungan (tren) yang terjadi.
e. Mewaspadai segala kemungkinan yang awalnya terlihat sepele, yang ternyata
. Beberapa langkah untuk mengenali dan memilih peluang bisnis yang tepat,antara lain:
a.       tentukan tujuan besar yang hendak dicapai.
b.      buat daftar ide usaha.
c.       nilai kemampuan pribadi.
d.      pilih kriteria.
e.       membandungkan dan dapatkan saran dari pengusaha,konsultan,atau mentor.
f.       nilai keadaan bisnis saat ini dan masa mendatang melalui riset.
g.      tetapkan pilihan.

Menurut hasil survei Peggy Lambing:
a.       Sekitar 43% responden (wirausaha) mendapatkan ide bisnis dari pengalaman yang diperoleh ketika bekerja di beberapa perusahaan atau tempat-tempat profesional lainnya.
b.      Sebanyak 15% responden telah mencoba dan mereka merasa mampu mengerjakannya dengan lebih baik.
c.       Sebanyak 11% dari wirausaha yang disurvei memulai usaha untuk memenuhi peluang pasar, sedangkan 46% lagi karena hobi.
. Menurut Norman Scarborough, kompetensi usaha yang diperlukan meliputi:
a.       Kemampuan teknik
b.      Kemampuan pemasaran
c.       Kemampuan finansial
d.      Kemampuan hubungan
Struktur Organisasi
   Struktur Organisasi adalah mekanisme-mekanisme formal organisasi diolah. Struktur organisasi terdiri atas unsur  spesialisasi kerja, standarisasi, koordinasi, sentralisasi atau desentralisasi dalam pembuatan keputusan dan ukuran satuan kerja.
Organisasi Bisnis
    Organisasi merupakan alat manajemen untuk mencapai tujuannya. Organisasi adalah bentuk perserikatan untuk mencapai tujuan bersama.  menurut Cyril Soffer, organisasi adalah persekutuan atau perkumpulan orang-orang yang masing-masing diberi peran tertentu dalam suatu sistem kerja dan pembagian kerja di mana pekerjaan dipilah-pilah menjadi tugas dan dibagikan kepada para pelaksana tugas atau pemegang jabatan untuk mendapatkan kesatuan hasil.
Dalam organisasi terdapat tiga unsur penting yaitu:
a.       Adanya sekelompok orang
b.      Adanya hubungan dan pembagian kerja diantara mereka
c.       Adanya tujuan yang ingin dicapai

Batasan Organisasi adalah sebagai berikut:
a. Dalam arti badan, organisasi adalah sekelompok orang yang bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu.
b.Dalam arti bagan, organisasi adalah gambaran skematis tentang hubungan kerja sama antara orang-orang yang terdapat dalam suatu badan untuk mencapai suatu tujuan.
c. Dalam arti dinamis, organisasi adalah suatu proses penetapan dan pembagian pekerjaan, pembatasan tugas dan tanggung jawab, serta penetapan hubungan antara unsur-unsur organisasi, sehingga memungkinkan orang bekerja sama secara efektif untuk mencapai tujuan.
Fungsi organisasi
Organisasi memiliki fungsi yang dijalankan oleh para manajer perusahaan untuk membagikan pekerjaan kepada para pelaksana tugas serta mengembangkan struktur hubungan antara pelaksana tugas yang satu dengan pelaksana tugas lainnya sehingga tugas tersebut dapat dilakukan dan menunjang tercapainya tujuan organisasi
Peran organisasi
 organisasi adalah suatu kerjasama sekelompok orang untuk mencapai tujuan bersama yang diinginkan dan mau terlibat dengan peraturan yang ada. Organisasi ialah suatu wadah atau tempat untuk melakukan kegiatan bersama, agar dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama.
Struktur Organisasi
menunjukkan bagaimana berbagai aktivitas yang terdapat di dalam organisasi dibagi, dikelompokkan dan dikoordinasikan hubungan baik hubungan antara manajer dengan karyawan, manajer dengan manajer dan karyawan dengan karyawan.






Kegiatan utama yang harus dilakukan pengusaha  dalam kegiatan pengorganisasian
a.       Membagi seluruh beban kerja menjadi tugas-tugas yang secara logis dapat dilakukan oleh individu-individu maupun kelompok dalam suatu organisasi perusahaan misalan dalam pemasaran produk dan keuangan.
b.      Mengelompokkan tugas-tugas dan juga sumber daya manusia yang memiliki kesamaan pada  tugas ke dalam suatu kelompok.
 Kendala yang ada jika perusahaan semakin berkembang, pengambilan keputusan di daerah menjadi lambat karena menunggu keputusan dari pusat. Masalah lain adalah departemen yang satu merasa sebagai entitas yang terpisah satu dengan yang lainnya. Misalnya antara departemen produksi dan departemen pemasaran
   Keuntungan penorganisasian dengan menggunakan departementalisasi berdasarkan produk atau pasar adalah seluruh aktivitas, kemampuan serta sumber daya yang dibutuhkan untuk menghasilkan serta memasarkan suatu produk berada dalam satu kendali manajer.
 beberapa hal yang perlu kita perhatikan dan pertimbangkan sebelum memutuskan untuk memilih dan menjalankan sebuah usaha. Berikut ini ulasannya.
Persiapan Modal
Sebelum kita menjalankan sebuah usaha, tentu kita perlu modal untuk memulainya. Modal ini bisa berasal dari banyak sumber, misalnya dari tabungan sendiri, modal pinjaman, atau dari investor. Mengetahui besar kebutuhan modal akan lebih baik karena kita telah memperkirakan pengeluaran awal dan biaya operasioanl usaha, sehingga Anda tidak keteteran dalam mengatur keuangan bisnis.
Mempersiapkan Tenaga Kerja
Memilih tenaga kerja yang tepat pada masing-masing posisi adalah hal yang sangat penting karena salah dalam menempatkan tenaga kerja pada posisi tertentu akan mengakibatkan masalah. Sebagai pemilik usaha, Anda juga harus mempersiapkan budget yang memadai untuk gaji yang pantas pada masing-masing posisi tenaga kerja.

Pengadaan Bahan Baku
Bagi kebanyakan jenis bisnis, bahan baku untuk produk yang dibuat adalah sesuatu yang sangat krusial. Bahan baku untuk produk utama ataupun bahan baku tambahan harus dapat tersedia dengan baik dan tepat waktu, memiliki kualitas yang baik, kontinuitas, dan biaya pengadaan bahan baku yang terjangkau.
 Hal Teknik dalam Menjalankan Usaha
   Sebagai seorang pemilik usaha, kita wajib memahami hal-hal yang teknis untuk masing-masing pekerjaan. Tidak harus mendetail, tapi setidaknya kita paham apa yang dilakukan dan apa yang ingin dicapai untuk setiap pekerjaan tersebut. Jika Anda kurang memahami atau terbatas untuk hal-hal teknis tertentu, maka sangat disarankan untuk menyewa jasa orang yang punya keahlian tersebut.
 Pemasaran Usaha secara Optimal
Sebaik apapun produk Anda, bila tidak didukung oleh sistem pemasaran yang baik, maka hasil penjualan Anda tidak akan memuaskan. Karena itu, bisnis Anda harus punya strategi marketing yang efektif dalam memasarkan produk-produk yang Anda jual. Kita bisa mempertimbangkan banyak opsi, namun pastikan hanya memilih strategi pemasaran yang efektif, baik secara offline maupun secara online.
Keuntungan Sebuah Bisnis
   Setiap usaha tentu punya tujuan yang jelas, yaitu untuk mendapatkan profit. Memang sebagian bisnis tidak mengutamakan profit, namun jika bisnis Anda tidak untung tentunya bisa beresiko pada bisnis yang dibangun. Mungkin saja seseorang salah dalam menilai sebuah bisnis, dan jika Anda menyadari bahwa bisnis yang Anda jalankan ternyata tidak menguntungkan, mungkin Anda bisa mempertimbangkan jenis usaha yang lain.
Resiko Sebuah Bisnis
Kita harus menyadari bahwa masing-masing jenis bisnis memiliki resiko tersendiri, dan resiko bisnis ini pasti akan sangat berpengaruh bagi kelangsungan sebuah usaha. Biasanya bisnis yang puna resiko tinggi menawarkan potensi keuntungan yang lebih tinggi, dan begitu sebaliknya.

. Memperhatikan Persaingan Bisnis
Bisnis apa yang tidak punya pesaing? Tidak ada. Semua model bisnis pasti punya pesaing masing-masing. Yang membuat sebuah bisnis dapat bertahan dalam persaingan adalah kelebihan atau keunikan yang mereka miliki. Karena itu, Anda harus menawarkan sesuatu yang berbeda dengan pesaing, misalnya produk Anda lebih murah, kemasan lebih menarik, pelayanan lebih baik, dan keunggulan lainnya.
 Memperhatikan Manajemen Bisnis
Sekecil apapun sebuah bisnis, tentu membutuhkan sebuah manajemen yang baik karena sangat berhubungan dengan cara kita mengelola sebuah bisnis. Beberapa orang memang memiliki kemampuan alami dalam hal manajemen bisnis, namun bila Anda merasa perlu untuk belajar lebih banyak tidak ada salahnya belajar dari orang lain atau menyewa jasa orang lain untuk membangun sebuah manajemen bisnis yang baik.
. Fasilitas dan Lingkungan
Ini sangat erat hubungannya dengan fasilitas dalam menjalankan usaha, misalnya peralatan untuk operasional bisnis. Sedangkan faktor lingkungan adalah yang berhubungan dengan masyarakat atau pemerintah setempat. Hal ini akan berhubungan dengan masalah perijinan usaha, pajak, budaya sosial masyarakat setempat, dan hal lain yang berkaitan dengan lingkungan. Burrow, James. 2012. Priciples Of Business. South Western. USA.
Eisen, Peter J. 1983. Accounting the easy Way. Baron’s Educational Series. USA.
Madura, Jeff. 2007. Pengantar Bisnis Edisi 4. Salemba Empat. Jakarta.
Norman, Jan. 1999. Starting Your Owner Business. Dearbon Trade Publishing.  United State of America.
Tohar, M. 2000. Membuka Usaha Kecil. Kanisius. Yogyakarta.
Yaminsyah, Ricky. 2009. Bentuk Kepemilikan Bisnis.
Http://ricky-26209320.blogspot.com/2009/11/perusahaan-yang-harus-di-tinjau-kembali.html.
Sumber : Buku Kewirausahaan "Membangun Usaha Sukses Sejak Usia Muda", Salemba Empat 2011, Jakarta  (Universitas Mercu Buana)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar